Laman

Hikmah Ikhlas

Sabtu, 02 Juli 2011

Valentine’s Day No Way


Oleh: Ica Alifah

Aisyah sibuk dengan kertas kado, coklat, permen, lem, pita, gunting dan kertas ucapan. Dari tadi tangannya cekatan membungkus makanan yang manis itu menjadi sebuah kado yang lucu.
“Aisy… siapa yang ulang tahun, kok kadonya banyak banget?” tanyaku menyelidik.
“Nggak ada yang ulang tahun kak. Ini untuk teman-teman Aisy… besokkan Valentine’s Day. Kak Nisa mau? Nanti Aisy buatkan khusus untuk kakak.” Senyumnya mengembang.
Aku mengeleng-gelengkan kepalaku… adikku yang masih SMP ini mungkin belum tahu tentang sejarah Valentine’s Day. Sepertinya memang belum mengerti.

Valentine’s Day itu apa Aisy?” tanyaku.
“Kata teman Aisy, artinya hari kasih sayang jadi harus kasi kado sama pacar. Kitakan nggak boleh pacaran sama abi jadi Aisy kasi untuk sahabat Aisy saja.” Ujarnya.
“Apa kak Nisa pernah kasi kado Valentine sama Aisy?”
“Hmm… nggak pernah kak.” Jawabnya.
“Aisy tahu mengapa kakak tidak pernah memberikan kado Valentine pada Aisy, padahal kakak sayang sama Aisy?”
“Nggak tahu.” Jawabnya polos.
“Mau kakak ceritakan?”
“Mau kak… mau.”Jawabnya riang.
Kuambil artikel yang sudah kukumpulkan dan kubacakan padanya… Bahwa Valentine’s Day merupakan hari raya bid‘ah[1] yang tidak ada dasar hukumnya di dalam syari‘at Islam. Valentine’s Day itu acara ritual agama lain! Dimana tanggal 14 Februari adalah perayaan modern yang diyakini berasal dari hari dihukum matinya seorang martir[2] Kristen yaitu St. Valentine pada tanggal 14 Februari 270 M.
 Rasulullah bersabda,“Barangsiapa menyerupai suatu kaum berarti ia termasuk golongan mereka.” (HR. Abu Daud).
Valentine’s Day termasuk jenis yang disebutkan tadi, karena merupakan hari raya Nasrani. Maka seorang muslim yang beriman kepada Allah dan hari akhir tidak boleh merayakannya, mengakuinya atau ikut mengucapkan selamat. Seharusnya yang dilakukan seorang muslim adalah meninggalkannya dan menjauhinya sebagai sikap taat terhadap Allah dan Rosul-Nya. Demikian juga untuk membantu penyelenggaraan Valentine’s Day tersebut diharamkan baik itu berupa iklan dan sebagainya. Karena semua ini termasuk tolong menolong dalam perbuatan dosa serta maksiat terhadap Allah dan Rosul-Nya sementara Allah swt. telah berfirman:
“Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksanya.” (QS. Al Ma’idah: 2).
Maka dari itu hendaknya setiap muslim berpegang teguh dengan Al Qur’an dan As Sunnah dalam semua kondisi.
Jadi tidak perlu menunggu tanggal 14 Februari untuk mengucapkan kasih sayang. Setiap hari boleh mengucapkan kasih sayang pada Allah swt. Lalu  kedua orangtua, kakak, adik, ibu bapak guru dan teman-teman serta saudara sesama muslim. Tanpa harus ikut-ikutan merayakan pesta seperti orang-orang jahiliyah terdahulu atau pun orang-orang yang melampaui batas di masa sekarang.
            “Bagaimana, Aisyah sudah mengertikan mengapa Valentine’s Day itu tidak boleh kita rayakan?” tanyaku padanya.
            “Iya kak… Aisyah mengerti. Aisy cuma ikut-ikutan teman saja kak.” Wajahnya cemberut.
            “Iya, tidak apa-apa. Tadikan Aisy belum tahu. Nah, sekarangkan sudah tahu. Sampaikan juga pada teman-teman Aisyah, agar mereka tidak sekedar ikut-ikutan sesuatu yg tidak membawa manfaat.” Aku menasehati.
            “Baiklah kak… insya Allah. Coklat dan permennya bagaimana?”
            “Ayo kita makan saja.”
“Valentine’s Day no way…! Ujarnya penuh semangat.
Kami tertawa.***

-Jumlah 500 kata-

Biodata Penulis
Nama Lengkap     : Lysa Simanjuntak
Nama Pena            : Ica Alifah
TTL                       : Padangsidempuan, 7 Agustus 1986
Pekerjaan              : Mahasiswi Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)
Alamat Surat         : Jalan Raya Dramaga Asrama Melati N0.48 Depan Kampus IPB
                               RT. 02 RW. 06 Babakan Doneng Dramaga Bogor, Jawa Barat 16680 
No. HP                  : 085365018794
Alamat Email        : lysa_bdp04@yahoo.com
Blog                      : http://akhowatberhatibaja.blogspot.com/
FB                         : Ica bdp





[1] Mengada-ada dalam soal agama.
[2] Orang Kristen yang mati karena membela imannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar